Dosen FPSK Unimor Giat PkM tentang Aplikasi Teknologi Kompos Blok sebagai Media Konservasi Lahan Kering di Desa Atmen TTU

Avatar photo
Reporter : Yakobus “Jecho” Agu Editor: Kondrad
Tim PkM Dosen Fakultas Pertanian Sains dan Kesehatan Universitas Timor bersama masyarakat Desa Atmen Kabupaten TTU. Photo: Dok. Tim PkM
Tim PkM Dosen Fakultas Pertanian Sains dan Kesehatan Universitas Timor bersama masyarakat Desa Atmen Kabupaten TTU. Photo: Dok. Tim PkM

Kefamenanu, gardamalaka.comTim Dosen FPSK (Fakultas Pertanian Sains dan Kesehatan) Universitas Timor (Unimor) menggelar kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) bertema “Workshop dan pelatihan Pembuatan Teknologi Kompos Blok Berbahan Dasar Kompos Biochar Sebagai Media Konservasi Lahan Kering di Unit Produksi Pupuk Organik.”

Kegiatan PkM tersebut berlangsung selama 2 (dua) hari, terhitung sejak Selasa, 13 Agustus s.d Rabu, 14 Agustus 2024, berlokasi di Desa Atmen, Kecamatan Insana Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) itu dilakukan tim dosen FPSK Unimor sebagai bentuk pelaksanaan tri dharma, khususnya dharma pengabdian kepada masyarakat.

PkM dosen FPSK tersebut diketuai Eduardus Yosef Neonbeni, S.P., M.P dan beranggotakan Yakobus “jecho” Agu, S.Pd., M.Sc, Marselinus Banu, S.Pt., M.Pt, dan Jefrianus Neonnub, S. Pt., M.Pt.

Baca Juga :  PKKMB 2024 Unimor Usai, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Bilang Begini

Selain tim dosen FPSK, kegiatan PkM ini juga melibatkan 4 (empat) orang mahasiwa di antaranya Kartono Dwi Putra Bili, Alvin Imanuel Lette, Heribertus Dagonaga, dan Hironimus Lifi.

Kegiatan pengabdiaan ini merupakan pengabdian internal yang dibiayai oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unimor tahun 2024.

Pengabdian Dosen FPSK Universitas Timor di Desa Atmen Kabupaten Timor Tengah Utara. Photo: Tim PkM Dosen FPSK
Pengabdian Dosen FPSK Universitas Timor di Desa Atmen Kabupaten Timor Tengah Utara. Photo: Tim PkM Dosen FPSK

Begini Kata Ketua Tim PkM Dosen FPSK

Eduardus Yosef Neonbeni, S.P., M.P selaku Ketua Tim menjelaskan bahwa kegiatan pengabdian merupakan salah satu tuntutan sebagai warga perguruan tinggi. Sehingga semua elemen civitas akademik, terutama dosen, wajib hukumnya menjalankan tridharma baik dharma pengajaran, penelitian maupun pengabdian.

Baca Juga :  Uji Petik Coklit Pantarlih Usai, Bawaslu Malaka Temukan Sejumlah Persoalan

“Konsep pelaksanaan pengabdian ini secara umum memberikan transfer pengetahuan kepada petani tentang aplikasi Teknologi Kompos Blok Berbahan Dasar Kompos Biochar Sebagai Media Konservasi Lahan Kering,” terang Eduardus.

Berdasarkan hasil riset tim dosen Unimor diketahui bahwa teknologi kompos blok ini sangat cocok dikembangkan di wilayah Timor dengan ciri ekologi semi-arid. Selain kompos blok juga diberikan pelatihan pembuatan Pupuk Organic Cair (POC).

Harapannya, kegiatan PkM ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya beralih ke pupuk organik, serta memberikan pemahaman yang lebih luas tentang kesehatan tanah dan pertanian yang berkelanjutan dalam menunjang ketahanan pangan sebagai wujud mitigasi krisis ekologi dan upaya pertobatan ekologi.

Pembuatan Pupuk Kompos oleh Tim PkM dan Masyarakat Desa Atmen. Photo: Dok. Tim PkM
Pembuatan Pupuk Kompos oleh Tim PkM dan Masyarakat Desa Atmen. Photo: Dok. Tim PkM

“Tujuan utama pelaksanaan kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan, pemahaman dan keterampilan kepada kelompok masyarakat tani dalam hal pembuatan dan pengolahan limbah pertanian organik menjadi produk yang bermanfaat yaitu pupuk kompos blok, yang jika nanti intensitasnya lebih baik bisa meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga petani dan menjadi solusi untuk mengatasi minimnya ketersediaan pupuk yang sulit diperoleh,” jelas Eduardus yang juga selaku Dekan Fakultas Pertanian Sains dan Kesehatan, Universitas Timor.

Baca Juga :  Prestasi Mentereng dan Didukung Masyarakat, Willy Lay Putuskan Maju Lagi sebagai Calon Bupati Belu pada Pilkada 2024

Ditambahkannya, PkM ini juga sekaligus untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar masyarakat lokal mengganti pola pertanian yang masih sering bergantung pada pupuk kimia yang tentunya berdampak pada kerusakan unsur hara tanah dan kesehatan pada manusia yang mengkonsumsi hasil pertanian.

Tahapan Pelaksanaan PkM Dosen FPSK

Pelaksanaan kegiatan PkM dimulai dengan beberapa tahapan, yaitu survey awal kebutuhan mitra, persiapan alat dan bahan, pelaksanaan workshop dan pelatihan, demontrasi demplot percontohan kelompok, dan evaluasi kegiatan.

Disclaimer:
Artikel Ini Merupakan Kerja Sama GardaMalaka.Com Dengan Kaka. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Kaka.

CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.