Jakarta, gardamalaka.com – Aliansi Masyarakat NTT Menggugat menggelar aksi demontrasi tolak hasil seleksi Catar 2024 dan Copot Kapolda NTT di Markas Besar (Mabes) Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), Jakarta Selatan, Jumat (12/7/2024).
Massa aliansi tersebut menuntut beberapa hal, yang harus segera dipenuhi Polri.
Tuntutan massa aksi tersebut, yaitu agar Polri membentuk tim untuk menginvestigasi kasus dugaan KKN dalam proses seleksi Catar, dan agar Kapolda NTT menambah kuota Catar Akpol khusus untuk putra dan putri asli daerah NTT.
Untuk diketahui, publik sedang menyoroti hasil seleksi catar beberapa hari belakangan. Pasalnya, diduga telah terjadi KKN selama proses seleksi itu.
Minimnya putra-putri asli daerah NTT yang lolos seleksi catar telah menyebabkan munculnya polemik ini, sampai-sampai pihak seperti Ombudsman pun ikut bersuara.
Tambah lagi, mayoritas yang lolos seleksi catar merupakan anak-anak polisi.
Mengutip detikBali, Jumat (12/7), anak-anak polisi yang lolos catar Akpol 2024, di antaranya:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.