Betun, Gardamalaka.com – Program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Malaka memasuki hari ke-24.

Meski demikian, kedua putera terbaik Malaka ini sudah memberi bukti dengan memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada 500 mahasiswa terdampak covid-19 yang sedang melakukan penelitian dan penulisan skripsi atau laporan tugas akhir.

Informasi dan data yang dihimpun media, Rabu (19/5/2021) besaran BLT yang diberikan kepada mahasiswa S1 sebesar 5 juta rupiah per orang untuk 350 orang, dan mahasiswa D4/D3 sebesar 2,5 juta rupiah untuk 150 orang.

Demikian yang diungkapkan Donatus Bere, S.H selaku Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malaka.

Dijelaskan, pemberian BLT dikemas dalam Kartu Malaka Pintar-Kuliah, yang diluncurkan dengan motto: “Pendidikan Hebat, Rai Malaka Maju dan Bermartabat”.

BLT tersebut diberikan sebangai bentuk dukungan dan perhatian Pemda Malaka untuk mahasiswa.

Selain Kartu Malaka Pintar-Kuliah yang diberikan untuk mahasiswa, ke depan akan diberikan Kartu Malaka Pintar-Belajar untuk pelajar (SD, SMP, SMA) yang berprestasi, yang berasal dari keluarga kurang mampu secara ekonomi, yatim-piatu.

Hal ini, menurut Sekda Malaka, merupakan bentuk investasi SDM Malaka, menuju Rai Malaka yang maju dan berbudaya.

Kartu Malaka Pintar sebagai wujud kepedulian kepada Generasi Penerus Bangsa (Istimewa)
Kartu Malaka Pintar sebagai wujud kepedulian kepada Generasi Penerus Bangsa (Istimewa)

Memasuki hari ketiga jadwal pengajuan permohonan, sudah sekitar 75 orang mahasiswa yang sudah memasukan berkas. Sesuai jadwal, batas akhir mahasiswa mengajukan berkas adalah tanggal 4 Juni 2021, pukul 17:00 Wita.

Kepada para mahasiswa diharapkan memperhatikan jadwal ini.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi Sekretriat dengan alamat kantor BPKPD Malaka Betun atau dengan mengakses laman http://bpkpd.malakakab.go.id. (GM/Red)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here