
JAKARTA, GARDAMALAKA.COM – Ketua Umum DPP Perkumpulan Wartawan Online Independen Nusantara (PWOIN), Ferri mendukung sekaligus menyambut baik hadirnya media independen online (MIO) di Indonesia.
“Sebagai organisasi baru, perusahaan Pers harus bisa bersinergi dengan para perusahaan Media online.
Kuncinya ada pada anggota MIO supaya bisa mendorong pertumbuhan pers Indonesia,” ujar Binsar di kantor Tamini Square minggu ini seraya memita media online di bawah PWOIN segera bergabung di MIO ini.
Sebagaimana diketahui peresmian dan Launching Media Independen Online (MIO) Indonesia digelar di Gedung B3KS Jakarta, Kawasan Salemba, Senin (21/12/2020).
Acara Launching dengan mengambil Tema “Transformasi Media Menjadikan Kekuatan Ekonomi Indonesia” dihadiri para Pembina dan Penasihat MIO Indonesia di antaranya Prof Dr. Budihardjo, Prof.Dr.Ir.Indrajid, Mayjen (Purn) Asep Kuswani, M.Sc. Han, Ir. Indra Setiawan, Olis Datau, Anto Suroto, Dewan Penasihat Fitra Ramadhoni, S.H, M.H, Ketum Asprindo, Jose Rizal diwakili oleh Wendy Roy Taroreh.
Ketua Umum MIO Indonesia AYS Prayogie menyatakan MIO lahir dari adanya permintaan kawan-kawan dari berbagai perusahaan media untuk diwadahi, dan kita coba untuk mengakomodir tidak hanya legalitasnya juga termasuk SDM-nya.
“Kita juga tahu bahwa media hasil dari (kerja) intelektual; kemudian MIO berkeinginan adanya peningkatan dari status yang tadinya belum berbadan Hukum akan kita tingkatkan, terverifikasi juga SDMnya, manajemen, termasuk wartawannya. Kita ingin mereka profesional; yang kita lakukan dengan menggandeng dengan lembaga lain,” urainya.
Yogi melanjutkan, pihaknya akan memberikan sosialisasi dan pengetahuan kepada manejemen media sehingga akan menghasilkan SDM yang kualified, dan profesional.
“Kita akan memberikan advokasi dan pendekatan agar media tidak terjadi perselisihan. Kami melihat sekarang ini ada upaya-upaya peningkatan perekonomian melalui program media, dan kami siap menampung para perusahaan pers atau media untuk bergabung di wadah MIO yang telah mempunyai perwakilan DPW di 34 Propinsi di Indonesia,” jelas Yogie.
Sementara itu, Ketua MIO Indonesia Bidang Hubungan antar Lembaga Rully Rahadian menambahkan, tujuan MIO ini untuk menata media-media online yang tidak ada legalitasnya.
“Kami ingin menekan tumbuhnya berita-berita bohong dan menyesatkan masyarakat seperti hoax dan lainnya,” ujar Rully.
Ia menenambahkan, dengan sudah adanya MIO di 34 wilayah se-Indonesia akan mempermudah pihaknya untuk menata dan bermitra dengan lembaga-lembaga TNI, Polri, dan Kementerian lainnya dan dapat diterima secara iffucial dan resmi sebagai mitra bagi pemerintah.
“Dengan bergabung di MIO kita harapkan akan berkembang menjadi aset ekonomi yang akan meningkatkan perekonomian masyarakat melalui media, sehingga meningkatkan perekonomian masyarakat dan pengetahuan bagi masyarakat. Semangat kita bersama bersatu dan sukses bersama MIO Indonesia,” pungkas Rully. (Tim/Red)
[…] BACA JUGA: Perkumpulan Wartawan Online Independen Dukung Hadirnya MIO di Indonesia […]