BETUN, GARDAMALAKA.COM – Ketua Tim Pemenangan untuk Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Malaka 2020 Dr. Simon Nahak, S.H., M.H dan Louise Lucky Taolin, S.Sos (Paket SN-KT) menyampaikan catatan kritis soal pemberian beasiswa kepada anak-anak pejabat daerah (publik) saat kampanye di Builaran Sasitamean, Rabu (19/11/2020) lalu.
Dalam orasi politik itu, Ketua Tim Hendrikus Fahik menyatakan, seharusnya seorang pejabat daerah atau pejabat publik malu jika memberikan beasiswa kepada anaknya sendiri.
Menurutnya, masih banyak sekali masyarakat Malaka yang berekonomi lemah dan punya prestasi sangat membutuhkan beasiswa studi. Mereka sangat membutuhkan beasiswa dari pemerintah daerah.
“Malu saya, kalau anak saya dapat bantuan beasiswa dari Pemda dan kalau ada pejabat publik di Malaka yang anaknya terima beasiswa. Untuk saya, pasti malu karena banyak masyarakat yang masih sangat membutuhkan, dengan prestasi yang tinggi,” tegas Hendrik Fahik.
Dia mempertanyakan apakah betul beasiswa itu hanya untuk elit. Sebab seharusnya uang rakyat dikembalikan untuk rakyat bukan hanya untuk elit apalagi hanya untuk anak pejabat.
“Malu kalau anak saya sekolah tinggi S2, S3 dan ada sekolah dokter tapi menggunakan orang rakyat. Apalagi beasiswa hanya untuk anak dari Anggota DPRD. Saya yakin di Malaka tidak ada, tetapi kalau memang ada di Malaka maka perlu masyarakat Malaka ketahui,” jelas dia.
Ia menegaskan bahwa uang itu adalah uang milik rakyat bukan untuk elit. Beasiswa itu lebih khusus untuk masyarakat tani dan miskin sehingga orang orang miskin bisa keluar dari kemiskinan.
Senada, Calon Wakil Bupati Kim Taolin menyampaikan seharusnya beasiswa itu harusnya diberikan kepada masyarakat yang berekonomi lemah, seperti anak petani yang tidak punya penghasilan, bukan hanya untuk anak pejabat. Kalau masih ada di Malaka, jangan bicara soal kemakmuran rakyat.
“Beasiswa itu untuk masyarakat Malaka yang tidak mampu bukan kasih untuk anak orang pejabat; itu salah!,” tegas Kim Taolin.
Untuk diketahui, kunjungan politik Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Dr. Simon Nahak, S.H., M.H dan Louise Lucky Taolin, S.Sos dengan tagline paket SN-KT di Desa Builaran Kecamatan Sasitamean itu disambut oleh ratusan masyarakat Builaran.
Terpantau, sepanjang perjalanan menuju lokasi kampanye di Tafatik Liurai Malaka Builaran, masyarakat Kecamatan Sasitamean selalu mengacungkan jari jempol di setiap rumah sambil meneriakkan yel-yel SN-KT Menang Pilkada 2020. (Tim/Red)
