BETUN, GARDAMALAKA.COM – Hujan disertai angin puting beliung melanda sebagian wilayah pesisir Malaka, Provinsi NTT dan merusak puluhan rumah warga di dua desa, Fahiluka dan Railor, pada Senin (10/2/2020) siang dan menimbulkan kerugian mencapai ratusan juta rupiah.

Kerusakan Akibat Puting Beliung (Foto: Dok. JR)

Kejadian sekitar pukul 13.20 Wita. Hujan bercampur angin puting beliung. Akibatnya, banyak rumah warga rusak berat. Dari data sementara, tercatat ada 9 rumah warga rusak berat di desa Fahiluka, sedangkan di desa Railor diketahui sekitar 21 rumah mengalami kerusakan parah dan 2 ekor ternak sapi mati tersambar petir.

Warga Korban Luka Sobek (Foto: Dok. JR)

Selain itu, tercatat 1 buah sepeda motor rusak dan 1 orang korban luka sobek. Terkait korban luka sejauh ini sudah ada penanganan dari pihak medis.

Kerugian yang timbul akibat kejadian alam ini diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Warga Korban Angin Puting Beliung (Foto: Dok. JR)

Hadir di lokasi kejadian, Ketua Komisi III DPRD Malaka, Felix Bere Nahak, Kepala Dinas Sosial, Folgen Fahik, pihak Polres Malaka dan beberapa pejabat lingkup Pemda Malaka.

Menurut pengakuan sumber gardamalaka.com, kedatangan para pejabat ke lokasi guna mengambil data dan tanggap darurat bencana alam.

Maria Yasinta Hoar, Salah Satu Warga Korban Bencana Puting Beliung (Foto: Dok. JR)

Maria Yasinta Hoar, salah seorang penduduk yang rumahnya tersapu rata oleh puting beliung terlihat menangis karena kehilangan rumah tinggal dan harta benda. Mama Sinta, begitu ia disapa, berharap segera ada bantuan dari Pemkab Malaka.

Warga Korban Angin Puting Beliung (Foto: Dok. JR)

“Kami harap pemerintah datang kasih kami bantuan karena kami tidak punya rumah tinggal lagi”, harap mama Sinta. (Jhon/Red)

3 COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here