Gelar Ujian Praktik Bahasa Jerman Berbalut Busana Adat Malaka, SMAN Biudukfoho Tuai Pujian (Foto: Dok. Eus)
Gelar Ujian Praktik Bahasa Jerman Berbalut Busana Adat Malaka, SMAN Biudukfoho Tuai Pujian (Foto: Dok. Eus)

BETUN, GARDAMALAKA.COM Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri Biudukfoho menggelar ujian praktik bahasa Jerman untuk siswa/i kelas XII yang dikemas dalam bentuk pertunjukan seni, Senin(10/2/2020) dan menuai pujian dari masyarakat setempat.

Sebagaimana pantauan awak media gardamalaka.com. para peserta cukup kreatif dalam menampilkan pagelaran seni. Para siswa menampilkan seni (tarik) suara dalam bahasa Jerman dengan sekujur tubuh dibalut busana adat Malaka.

Para peserta terlihat begitu antusias lantaran ujian praktik semacam ini memang menarik dan tak membuat siswa jenuh. Di samping itu, ada pesan melestarikan budaya daerah.

Monika Tahu, Siswi Kelas XII, salah satu peserta ujian praktik, kepada wartawan media ini mengatakan, persiapan sudah dilakukan selama sebulan terakhir.

“Untuk menghadapi ujian praktik ini Kita sudah mulai latihan mempersiapkan diri sebulan yang lalu, dan memang semua sudah dipersiapkan dari awal hanya untuk ujian praktik ini,” ujarnya.

Monika mengaku cukup antusias dengan ujian praktik ini dan berharap kelasnya dapat menampilkan yang terbaik sehingga bisa meraih nilai tertinggi.

Tak hanya itu, ia juga memiliki keinginan agar kegiatan ujian praktik ini menjadi ajang pengembangan diri dan memupuk rasa cinta akan budaya Malaka.

Sementara Rosalinda Imelda Djawa, koordinator ujian praktik menjelaskan, ujian praktik ini dinilai berdasarkan penampilan peserta ujian. Indikator penilainnya pun macam-macam, meliputi harmonisasi, ekspresi, dan fashion, serta beberapa kriteria tambahan lainnya.

Pak Mex, salah seorang guru yang cukup punya andil dalam kegitan tersebut mengatakan, kegiatan ini tak hanya menuntut siswa untuk kreatif saja melainkan ada pesan moral tertentu yang dapat diambil.

Mex menambahkan, mulai dari seni tarik suara hingga fashion budaya disiapkan sendiri oleh siswa berdasarkan kesepakatan bersama. Sehingga jelas siswa antusias terhadap pertunjukkan ini.

“Para siswa pun sangat antusias, bahkan mereka hadir satu jam sebelum kegiatan berlangsung”, tutupnya. (Eus)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here